Satu Permintaan Sederhana yang Akhirnya Membuat Dechapol/Sapsiree Menjadi Juara Dunia

SEMUANYA berawal dari satu permintaan sederhana. Yakni ketika Dechapol Puavaranukroh berlatih bersama klubnya, akademi bulu tangkis SCG pada akhir 2015.

Sesaat sebelum latihan resmi dimulai, Dechapol menghampiri pelatih kepala SCG, Tesana Panvisavas. Dechapol yang saat itu masih berusia 18 tahun, meminta Tesana memasangkannya dengan seniornya, Sapsiree Taerattanachai dalam sebuah laga latih tanding.

Tesana merupakan mantan pemain bulu tangkis Thailand. Sosok sarat pengalaman yang pernah meraih emas ganda putra SEA Games Bandar Seri Begawan 1999 dan perak Asian Games Busan 2002. Tesana agak terkejut mendengar permintaan Dechapol itu.

Sebab, meskipun berada di klub yang sama, Dechapol sejatinya tidak dekat dengan Sapsiree yang berusia lima tahun lebih tua. Sifat keduanya juga berbeda. Dechapol adalah pria menggebu-gebu yang selalu menunjukkan semangatnya. Sebaliknya, Sapsiree muda merupakan perempuan muda yang terlihat kalem dan elegan.