Outbound PB Djarum 2024: Upaya Penting Bentuk Pemain Muda Tahan Banting

HAFIZAH Hasanah Zahra menangis sesenggukan setelah menyelesaikan tantangan bernama double rope bridge. Air mata mengalir membasahi sebagian pipinya yang terpecik lumpur.

Suasana Hutan Pinus, Cikole, Lembang, Jawa Barat Kamis sore itu (11/1) memang lebih dingin akibat guyuran hujan. Tetapi, suasana hati Hafizah menghangat karena fisik yang dipaksa bekerja lebih keras. Emosinya meningkat karena menghadapi ketegangan intens.

Menaklukkan permainan double rope bridge bukan perkara mudah bagi Hafizah. Pemain PB Djarum berusia 10 tahun itu wajib menyeberangi tali baja dengan jarak 20 meter di atas jurang setinggi 12 meter.

Dalam perjalanannya, Hafizah mendapatkan guncangan dari para pelatih Zone 235 Training Center. Hafizah harus memegang erat-erat tali baja tersebut agar tidak terpeleset dan jatuh. Ketika dengan susah payah mampu menyelesaikan misinya, tangis Hafizah langsung pecah.