.
Share this Post:

Magis Mike Maignan yang Belajar Sepak Bola Sebagai Penyerang

HUGO Lloris telah menunjukkan kualitasnya bersama Timnas Prancis. Kiper Tottenham Hotspur itu yang mengawal gawang Les Bleus lebih dari satu dekade. Kapten sekaligus sosok krusial yang mampu membawa Prancis tembus tiga kali final major tournament.

Ya, itu dimulai dari final Euro 2016 ketika kalah oleh Portugal. Lalu, final Piala Dunia 2018, di mana mereka keluar sebagai juara. Dan, yang terbaru final Piala Dunia 2022 di Qatar tatkala Prancis kalah dalam adu penalti melawan timnas Argentina.

Terlepas dari kemampuannya memimpin dan menjaga gawang, Lloris bukanlah kiper yang jago dalam adu penalti. Sayang, pada final melawan Argentina, pelatih Didier Deschamps tidak punya pilihan lain. Sebab, Mike Maignan yang terkenal jago menahan penalti sedang cedera.

Maignan yang saat ini membela AC Milan itu punya catatan 14 kali menggagalkan penalti dari 45 eksekusi. Bukan hanya piawai menebak arah bola, juga punya kemampuan dan ketenangan dalam melakukan psywar kepada lawan.

Kini, Lloris telah memutuskan pensiun, dan Maignan juga telah pulih dari cedera panjang. Deschamps pun memberikan pos kiper utama timnas Prancis kepada Maignan. Pilihan tepat. Sebab, dalam laga kualifikasi Euro 2024 melawan Belanda (24/3), Maignan menunjukkan kualitasnya.


Baca selengkapnya...