.
Share this Post:

Dulu Saya Takut Disleding, Sekarang Saya yang Menyleding

KEKHAWATIRAN sempat menyergap perasaan Neysa Tri Andita Yohan Syah. Dia sedikit takut, juga ragu, juga gamang karena batch ketiga MilkLife Soccer Challenge 2023 mengusung format baru.

Turnamen sepak bola putri yang berlangsung di Super Soccer Arena, Kudus, tersebut memang sedang menyegarkan bentuk. Pada edisi ketiga yang bergulir mulai 15 sampai 17 Desember 2023 ini, pihak penyelenggara yakni Djarum Foundation memutuskan melibatkan para pemain putra.

Format turnamennya sama dengan dua edisi sebelumnya yakni 7 versus 7. Tetapi komposisinya berubah. Satu tim tidak hanya berisikan pemain putri tetapi 5 pemain putri plus 2 pemain putra.

Perubahan lainnya, kali ini para pemain tidak berlaga dengan mengusung nama sekolah. Namun, mereka dikumpulkan dalam tim baru dengan menggunakan nama-nama tokoh pewayangan seperti Baladewa, Nakula, Sadewa, Arjuna, Gatotkaca, Wisanggeni, Amba, Arjuna, Nagagini, dan lain-lain.

Ada 324 pemain putri yang berpartisipasi pada turnamen edisi ketiga ini. Tim pelatih yang dipimpin Timo Scheunemann memilih mereka di antara 729 siswi dari batch 1 dan 2.100 siswi yang berlaga pada batch 2.

Sebanyak 324 siswi yang berlaga di batch 3 tersebut dinilai memiliki kualitas permainan dan skill yang sedikit lebih baik ketimbang para pemain lainnya. Mereka digabungkan bersama 154 pemain putra yang berasal dari Sekolah Sepak Bola Djarum dan beberapa SSB yang ada di Kudus dan sekitarnya.


Baca selengkapnya...